Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Contoh Naskah Ceramah Tentang Bersyukur

 

ceramah tentang bersyukur
sumber: pinterest.com

D-viralz.com | Diantara bentuk dakwah kita terhadap sesama adalah dengan memberikan nasehat. Baik itu nasehat yang di sampaikan secara pribadi maupun yang disampaikan ketika kultum ataupun ceramah. Bagi kalian yang ingin menyampaikan kultum ataupun ceramah namun masih kesulitan untuk menyusun konsep, bisa menggunakan konsep ceramah tentang bersyukur berikut ini.

Atau bisa juga menggunakan konsep lainnya seperti ceramah tentangmenutup aurat atau kultum tentang sedekah yang ada di blog ini.

Contoh Ceramah Tentang Bersyukur 

الحمد لله رب العالمين والصلاة والسلام على نبينا محمد وعلى آله وأصحابه أجمعين عما بعد:

Puji syukur milik Allah ta’ala atas segala nikmat rahmat taufik serta hidayahnya kepada kita semua, shalawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada nabi kita Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam, kepada para keluarganya, dan para sahabatnya semuanya.

Para hadirin yang dirahmati Allah ta’ala, pada kesempatan ini saya ingin menyampaikan ceramah tentang bersyukur.

Sebagai insan yang beriman, kita harus sadar diri bahwa kita merupakan hamba yang diciptakan Allah ta’ala. Kita dilahirkan dalam kondisi telanjang, tidak mengetahui apa-apa dan juga tidak memiliki apa-apa.  

Kemudian kita tumbuh dewasa sampai tua. Dalam proses pertumbuhan tersebut, kita belajar segala sesuatu sehingga kita menjadi pintar dan mengetahui banyak hal. Kemudian kita bekerja dan mendapatkan upah yang dengannya kita bisa memenuhi segala kebutuhan kita.

Dari semua itu, ada diantara kita yang Allah beri porsi lebih banyak dalam hal kekayaan maupun kecerdasan. Ada juga diantara kita yang Allah beri porsi lebih sedikit dalam hal keduanya.

Jika kita benar-benar menyadari status kita di sisi Allah, tentu kita akan mensyukuri apapun yang Allah karuniakan kepada kita, baik itu sedikit maupun banyak. Karena pada dasarnya apa yang kita punya semuanya adalah pemberian Allah ta’ala.

Namun faktanya banyak diantara kita yang tidak menyadari hal itu. Banyak diantara kita yang mengeluh disebabkan Allah sempitkan rizkinya. Begitupun sebaliknya, yang diberi kelebihan rizki justru menggunakan kekayaannya untuk hal-hal yang bukan semestinya.

Karena diantara wujud kesyukuran kita terhadap pemberian Allah adalah dengan menggunakannya dijalan yang benar, bukan malah menggunakannya untuk bermaksiat kepada-Nya.

Hadirin yang dirahmati Allah ta’ala..........

Bersyukur merupakan suatu kewajiban bagi kita, dimana dengan bersyukur kita akan mendapat ridha Allah dan diri kitapun menjadi tentram. Diantara bentuk keridhaan Allah adalah dengan cara menambah nikamat yang ada pada kita. Allah ta’ala berfirman:

لَئِنْ شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ وَلَئِنْ كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِي لَشَدِيدٌ (سورة إبراهيم: 7)

Artinya: “ Sesungguhnya jika kalian bersyukur, pasti kami akan menambah (nikmat) kepada kalian, dan jika kalian mengingkari (nikmat) ketahuilah bahwasanya adzab-Ku sangat pedih” (Qs. Ibrahim:7)

Diantara hal yang membantu kita agar menjadi insan yang bersyukur adalah dengan menyadari fakta diatas, yakni menyadari bahwa kita merupakan hamba Allah yang tidak punya apa-apa, kemudian Allah memberikan karunianya kepada kita.

Begitu juga kita harus merenungi bahwa segala kehidupan kita sudah ditentukan oleh Allah sebelum kita diciptakan. Jadi ketika kita berusaha menggapai sesuatu dan tidak kesampaian, kita tidak berkeluh kesah dan tetap bersyukur karena kita sadar bahwa hidup kita sudah ditentukan oleh Allah.

Dan ketahuilah bahwasanya Allah tidak butuh terhadap syukur kita, karena pada dasarnya syukur kita itu akan kembali kepada diri-diri kita masing-masing. Allah ta’ala berfirman:

وَمَنْ شَكَرَ فَإِنَّمَا يَشْكُرُ لِنَفْسِهِ وَمَنْ كَفَرَ فَإِنَّ رَبِّي غَنِيٌّ كَرِيمٌ (سورة النمل:40)

Artinya: “ Barangsiapa bersyukur, maka sesungguhnya dia bersyukur untuk (kebaikan) dirinya sendiri, dan barangsiapa ingkar, maka sesungguhnya tuhanku maha kaya, maha mulia” (Qs. An-naml:40)

وَمَنْ يَشْكُرْ فَإِنَّمَا يَشْكُرُ لِنَفْسِهِ وَمَنْ كَفَرَ فَإِنَّ اللَّهَ غَنِيٌّ حَمِيدٌ (سورة لقمان: 12)

Artinya: “dan barangsiapa bersyukur (kepada Allah), maka sesungguhnya dia besyukur untuk dirinya sendiri, dan barsiapa tidak bersyukur (kufur), maka sesungguhnya Allah maha kaya, maha terpuji” (Qs. Luqman:12)

Para hadirin yang dirahmati Allah, cukup sekian yang dapat saya sampaikan, semoga kita semua menjadi hamba-hamba yang bersyukur.

نصر من الله وفتح قريب وبشر المؤمنين أقول قول هذا أستغفر الله لي ولكم والسلام علايكم ورحمة الله وبركاته

Itulah konsep ceramah tentang bersyukur yang kami buat, semoga bermanfaat. Jika kalian ingin mengkreasikan sesuai dengan ide kalian dipersilahkan.

Posting Komentar untuk "Contoh Naskah Ceramah Tentang Bersyukur"